Laman

Minggu, 24 Februari 2013

Instrumentasi



1)   Pipet volume
Pipet volume merupakan pipet yang terbuat dari kaca kecil dan memanjang. Fungsinya untuk menyedot larutan dalam jumlah kecil. Untuk zat - zat yang tidak berbahaya seperti aquadest bisa dihisap dengan mulut. Tapi untuk zat yang berbahaya haruslah menggunakan karet penghisap.  dan hanya untuk mengukur  1 macam volume saja atau mengukur volume sebanyak yang tertera di pipet.

2)   Pipet ukur
Pipet ukur adalah alat yang terbuat dari gelas. Pipet ini memiliki berbagai skala. Digunakan untuk mengambil larutan dengan volume tertentu. Gunakan bulp atau pipet pump untuk menyedot larutan, jangan dihisap dengan mulut. Dapat mengukur banyak macam volume, volume maksimal biasanya tertera pada pipetnya.
3)   Labu Ukur / Labu Takar
Pengertian : sebuah perangkat yang terdapat di dalam laboratorium yang memiliki kapasitas antara 5 mL sampai 5 L
Guna :
1.   mengencerkan zat tertentu hingga batas leher labu ukur/takar.
2.   mendapatkan larutan zat tertentu yang nantinya hanya digunakan dalam ukuran yang terbatas hanya sebagai sampel dengan menggunakan pipet.
Dalam sistem pengenceran :
-      untuk zat yang tidak berwarna, penambahan aquadest sampai menunjukkan garis meniskus berada di leher labu
-      Untuk zat yang berwarna, penambahan aquadets hingga dasar meniskus yang menyentuh leher labu ( meniskus berada di atas garis leher ).
4)    Batang L / L Rod
Guna : untuk mengaduk suatu campuran / larutan supaya homogen.
-      Batang L bermanfaat untuk menyebarkan cairan di permukaan agar supaya bakteri yang tersuspensi dalam cairan tersebut tersebar merata.
-      Alat ini juga disebut spreader.
5)   Erlenmeyer
-      Pengertian : peralatan gelas (Glass ware equipment) yang seringkali di gunakan untuk analisa dalam laboratorium.
-      Bentuknya bulat dan berbentuk kerucut dibagian atasnya.
-      Disalah satu sisi, ada tanda untuk menunjukkan ukuran volume  isi, dan memiliki spot yang dapat diberi label dengan pensil .
-      Leher dan mulut botol yang sempit pada erlenmeyer bertujuan agar mudah di pegang, mengurangi penguapan dan dapat di tutup dengan mudah.
-      Sedangkan dasar permukaan yang rata membuatnya flexsible di letakan dimana saja.
Fungsi dan kegunaan :
1.           untuk mengukur dan mencampur bahan-bahan analisa,
2.           untuk menampung larutan, bahan padat ataupun cairan,
3.           untuk meracik dan menghomogenkan (melarutkan) bahan-bahan komposisi media,
4.           sebagai tempat kultivasi mikroba dalam kultur cair,
5.           sebagai tempat untuk melakukan titrasi bahan
6.           untuk memasak/melarutkan bahan media yang sedang dibuat
6)   Becker Glass
Becker berupa gelas tinggi, berdiameter besar dengan skala sepanjang dindingnya. Terbuat dari kaca borosilikat yang tahan terhadap panas hingga suhu 200 oC. Ukuran alat ini ada yang 50 mL, 100 mL dan 2 L. Becker glass memiliki takaran namun jarang bahkan tidak diperbolehkan untuk mengukur volume suatu zat ciar.
Fungsi :
-      Sebagai tempat melarutkan zat.
-      Tempat memanaskan.
-      Menguapkan larutan / air.
-      Menampung zat kimia yang bersifat korosif
7)   Gelas Ukur
Gelas ukur berbentuk silinder, terbuat dari jenis gelas boroksilikat. Kapasitas volume gelas ukur 5 – 2000 ml. Memiliki beberapa pilihan berdasarkan volumenya,  volume tersebut ditentukan berdasarkan miniskus bawah larutan.
Fungsi :
-      Untuk mengukur volume larutan
-      Dapat digunakan untuk merendam pipet dalam asam pencuci
-      Gelas ukur yang dilengkapi dengan tutup asah digunakan untuk melarutkan zat hingga volume tertentu.
8)   Corong Gelas
Terbuat dari  kaca tahan panas dan memiliki bentuk seperti gelas bertangkai, terdiri dari corong dengan tangkai panjang dan pendek. 
Fungsi :
-      Memasukan atau memindah larutan /cairan  suatu wadah  ke wadah  lain yang bermulut kecil.
-      Digunakan pula untuk proses penyaringan setelah diberi kertas saing pada bagian atas.
9)   Pipet tetes (drop pipette)
Pipet tetes adalah jenis pipet yang berupa pipa kecil terbuat dari plastik atau kaca dengan ujung bawahnya meruncing serta ujung atasnya ditutupi karet. Pipet tetes berfungsi untuk membantu memindahkan cairan dari wadah yang satu ke wadah yang lain dalam jumlah yang sangat kecil yaitu setetes demi tetes.
10)               Tabung reaksi
Tabung reaksi adalah sebuah tabung yang terbuat dari kaca borosilikat sehingga dapat menahan perubahan temperatur dan tahan terhadap reaksi kimia. Tabung reaksi ada yang dilengkapi dengan tutup ada juga yang tanpa tutup. Terdiri dari berbagai ukuran tergantung kebutuhan. Tabung reaksi disebut juga Test Tube atau Culture tube. Culture tube adalah tabung reaksi tanpa bibir.
Fungsi tabung reaksi antara lain adalah:
·         Sebagai tempat untuk mereaksikan bahan kimia
·         Untuk melakukan reaksi kimia dalam skala kecil
·         Sebagai tempat perkembangbiakan mikroba dalam media cair maupun padat.

Baca Juga Artikel Lainnya:

Tidak ada komentar: